Ketika Kita Marah

Sahabat pembaca, marah dalam kamus Bahasa Indonesiaberarti sangat panas hati atau sangat tidak senang misalkan karena dihina, diperlakukan tidak spantasnya dsb. Secara psikologis Marah merupakan bentuk ekspresi emosi yang ditimbulkan oleh pengaruh lingkungan sekitar manusia, dimana biasanya orang akan menjadi terpancing emosi marahnya apabila mendapatkan stimulus-stimulus yang mengancam atau mengusik ketenangan dan kenyamanan seseorang, misalnya orang akan marah jika dia di caci maki, di hina, dipukul, atau bahkan dilecehkan oleh orang lain. Faktor-faktor yang mempengaruhi orang sehingga orang bisa menjadi marah, yaitu kondisi fisik, kondisi psikis, dan kemungkinan lain adalah karena moralitas yang tidak baik.

Marah juga sebagai sifat buruk yang semua orang pasti pernah mengalaminya. Namun hal itu jika dibiarkan akan berdampak tidak baik untuk diri kita sebagai seorang muslim. Karena dalam sebuah hadits Rasul dijelaskan,”Sesungguhnya marah itu berasal dari syetan…”.(HR Abu Dawud)

Dalam hal ini akibat marah banyak yang dirugikan bukan haya diri sendiri melainkan orang lainpun kena masalah atas kemarahan yang kita perbuat. Sering kita mendengar berita dimedia, misalkan karena marah seorang ibu tega membakar anak kandungnya sendiri atau seorang suami tega membunuh istrinya sendiri. Dengan demikian orang tersebut dikenai hukuman atau masuk buih. Lalu apa yang dia dapatkan rugikah atau untungkah. Yang pasti penyesalan yang mendalam karena telah melakukan hal yang sadis tersebut hanya karena marah. Jika kita sudah tau betapa buruknya akibat marah, maka saatnya kita tinggalkan sifat buruk itu dan buang jauh-jauh dari diri kita. Adapun langkah-langkah yang harus kita lakukan antara lain sbb:

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Follow by Email
Instagram
Telegram
WhatsApp
FbMessenger
URL has been copied successfully!