
Begitu besarnya pengorbanan untuk orang tercinta. Begitu mudahnya memberikan segala yang ada. Segala yang punya, dan segala yang mampu untuk selalu dipenuhi keinginannya. Entah cinta, kasih sayang dan meteri.Mendengarkan suara orang yang dicintai saja sudah teramat bahagi, apalagi bisa selalu bertemu dan bersama sampai akhir hayat.
Perjuangan untuk orang tercinta baik manis maupun pahit akan selalu dijalani dan dilewati dengan penuh kesabaran dan keikhlasan.Rasa gelisah, marah, cemburu, kesal, curiga pasti akan dirasa oleh orang yang sedang mabuk asmara. Dan untuk menggapai hati orang yang dicinta tentu tidaklah mudah. Maka disitulah kita diuji dan pertanda kesungguhan bahwa diiri kita mencintainya.
Ingin menjadikan hari-harinya bahagia dan penuh semangat.Bagaikan bidadari dan tuanputri ingin selalu melalyani, memeberikan yang terbaik untuk seseorang yang paling disayangi dan dicintai. Namun suatu saat kau akan medapatkan akhir dari perjuangna cintamua Entah itu membahagiakan atau mengecewakan. Dan yang pasti semua pengorbanan cintamu tiada yang sia-sia. Karena setidaknya kita pernah berusaha dan berjuang demi orang yang dicintai. Dan bila kita telah memiliki orang yang dicintai. Maka tugas utama kita adalah mejaga cita tersebut. Termasuk takut kehilangan. Terkadang cinta itu dapat ternodai misalnya oleh emosi, napsu, dan keegoisan.