Dimana, akan ku cari
Aku menangis seorang diri
Hatiku slalu ingin bertemu
Untukmu aku bernyayi
Untuk ayah tercinta
Aku ingin bernyanyi
Walau air mata
Di pipiku
Ayah dengarkanlah
Aku ingin berjumpa
Walau hanya dalam
Mimpi
Lihatlah, hari berganti
Namun tiada seindah dulu
Datanglah, aku ingin bertemu
Untukmu, aku bernyanyi
lagu diatas adalah mewakili kita bahwa meskipun hari ibu yang selelu diperingati tetapi tetaplah laki-laki (ayah) adalah seorang yang sangat berarti. Bagaimanapun saat ini bagi yang tidak memiliki ayah, atau yang masih hiduppun maupaun telah tiada mereka adalah sosok yang tetap menjadi inspirasi. Seperti apapun keadaan ayah adalah sosok yang tak tergantikan. Bagaimanapun laki-laki itu spesial sampai tidak ada nabi atau rosul dari kaum perempuan.
Wanita mengandung anak dalam perut sembilan bulan, laki-laki mengandung beban pikiran dalam kepala seumur hidup untuk kebahagiaan anak dan istrinya.
Tetap tersenyum walau hati sedang menangis, itulah salah satu nasehat agar kita bahagia dari Ali bin Abi Thalib
dan tulisan inipun saya persembahkan untuk mengenang kenangan-kenangan manis bersama ayah yang berada disisih-Nya. Allahumagfirlahu ayahanda.
