Impian

Waktu kan terus berjalan, dan tak akan pernah berhenti. Sementara ini langkah apa yang telah kita perbuat dan lewati. Jangan pernah berharap akan sampai pada puncak bilamana kita tak pernah berniat lalu membuat langkah awal untuk sampai pada tujuan yakni puncak impian tersebut.

Jangan pernah kau mengharapkan sesuatu yang kau impikan apabila kau tak berupaya dan hanya terdiam tak berdaya. Tak berbuat sesuatu untuk mencapainya. Jika detik ini, hari ini kau mau merintis dan melakukan langkah kecil untuk impianmu maka hari esok atau kedepannya kau akan mendapatkannya. Layaknya kau hari ini menanam pohon buah dan kau akan mendapatkan buah itu empat atau limatahun kedepan. Bahkan setelah kau berhasil memanen kau bisa berbagi kepada orang yang kau sayangi disekitarmu. Barang siapa yang mennama ia akan menuai. Semoga apa yang kau tanam didunia ini bukan untuk kebahagiaan duni melainkan untuk dunia dan akhirat.Alampun akan menyertai dan Allah tidaklah buta bagi orang-orang yang senantiasa mau berusaha untuk terus mencapai puncak.

Hadapi Dengan Tenang Disetiap Keadaan

Kerugian, menanggung, kecewa, mengalah, menahan, tidak mara, tidak tersinggung, tersindir, sakit hati, bersabar, kena batunya, serba salah, difitnah, diusik, dijailin, diurusin sama orang, dipojokin, diprasangka, dianggap ga penting, dimanfaatin, didatengin saat butuh, dipanggil saat perlu, dianggap egois, dianggap gak dewasa, danggap gak berpendidikan, dianggap gak punya kompeten dan kemampuan, dibuang bagai kacang lupa pada kulitnya, diberi beban, diberi mandat yang besar, dibuat bimbang, keadaan yang sulit dan amat buruk, perih, lapar, takut, sedih semua itu sudah aku rasakan.

Jadi santai aja hadapi dengan tenang. Maka engkau akan menjadi semakin kuat. Semakin dewasa dan tentunya memiliki mental yang kuat.Kita akan dikenalkan pada sebuah keadaan dimana keadaan tersebut. Baik sulit ataupun tidak, adalah untuk menguji kesabaran dan menguji kekuatan serta kecerdasan dalam menahan dan mengelola emosi.

Terkadang sedikit berbicara lebih baik, agar tidak serba salah dalam situasi apapun. Jangan buang tenaga untuk berbicara yang sia-sia dan tidak bermakna. Jangan sampai seperti tongkosong nyaring bunyinya. Setiap langkah, setiap perbuatan yang kita lakukan pasti ada ujung dan akhir yang akan kita temui entah itu dalam bentuk kebaikan maupun keburukan.Dalam pikiran dan hati pasti setiap orang memiliki keinginan dan cita-cita. Setiap keinginan itu harus secara perlahan dan bertahap satu per satu diwujudkan. Jangan terlalu ambisi dan memaksa karena kita hanya berencana dan berusaha, sedangkan berhasil atau tidaknya kita serahkan pada yang Kuasa.

Suasana

Jika cuaca dan suasana sedang panas, carilah suasana yang adem dan sejuk. Jangan pernah mencela keadaan yang panas dan cuaca yang demikian panas. Dalam sebuah ruangan memang suhu panas. Namun bagaimanapun jika hatinya sedang adem pasti panas ruangan tersebut jadi adem. Banyak orang yang pasang pendingin, misalkan kipas angin, AC dll. didalam kamar atau rauangannya, padahal percumatoh jika memang dari hatinya yang tak bisa adem. Kadang terus saja gelisah.

Suka hasut, iri, dengki bersemayam dalam hatinya. Telinga kita rasanya seperti menyimpan bahan bakar yang disulut dengan korek api cepat meledak. Ketika orang lain satu kalimat mengatakan sesuatu tentang kita. Bahkan kita menjadi yang meledak membalas perkataan mereka dengan seribu kata. Manamungkin hati kita adem kalau kita berada disekeliling orang-orang yang bikin panas hati dan menjadi tensi. Kadang kita juga sukakan menyambung dan penuh antusias meresponnya. Suka adu domba, tebar fitnah, apa lagi yang sama-sama kenceng otot lehernya yang suka ingin saling balas membalas sesuatu perbuatan yang jelek. Suka nyimpulin secara cepat sebuah info yang belum tentu benar. Meskipun orang terdekat, orang terpercaya yang ngomong belum tentu info tentang orang lain bener.

Bahagia

Siapapun orangnya, tidaklah berhak untuk mengusik hatimu. Menilai dan memvonis bahagia dan tidaknya, karena yang boleh menentukan dan yang berhak bagia dan tidaknya adalah dirimu sendiri. Jika rela hatimu bersedih maka semua fisik dan pikiranmu serta bawaanmu akan sedih. Namun jika kamu ciptakan sendiri suasana rasa senang dan bahagia penuh senyum ceria, maka pasti kamu akan mendapatkan semua kebahagiaan itu.Bahagia itu dapat engkau ciptkan dari dirimu sendiri. Bukan dari orang lain. Layaknya semangat itu dimulai dari dirimu sendiri bukan tidak bersemangat bila tiada penyemangat. Maka berbahagialah melihat orang lain bahagia. Karena kebahagiaan itu hak kamu. Orang lain tak berhak mengusik hatimu dan membuatmu bersedih.Termasuk buat kamu, jangan bersedih yang sedang berjuang dan berkorban untuk orang yang disayangi dan dicintai.

Adakalanya kamu berkorban untuk cinta. Namun ada kalanya hamu harus berhenti berkorban jika pengorbanannmu tak berarti untuknya dan ketika pengorbanan itu jatuh pada orang yang tidak tepat dan orang yang biasa menyia-nyiaknmu.Untuk apa jika kesenangan yang kamu dapat hanya sementara. Sedangkan kamu mengharapkan cinta sejati, Cinta yang tulus dan penghargaan atas pengorbanan yang engkau berikan. Bukan malah cinta bertepuk sebelah tangan yang kau dapatkan.Namun yakinlah bahwa alam akan berpihak pada kamu meski pengrobananmu pada orang yang tidak tepat.

Keinginan

Apa yang ingin engkau bangun saat ini. Apa yang ingin engkau gapai hari esok. Sebesar apapun yang engkau inginkan, sebesar apapun yang ingin engkau bangun bukankah tetap dumulai dari hal terkecil dimulai dari langkah awal. Langkah awal adalah sebuah langkah yang akan membawamu pada akhir atau puncak yang ingin kau gapai. Dan yang pasti niat serta doa harapan yang besar kepada Sang pemberi kekuatan dan keteguhan yakni Allah Swt.

Manakala kau ingin membangun dan membuat sesuatu pastikan kau mengumpulkan puing-puing sedikit demi sedikit, bagian-bagian yang tak sekaligus dalam satu waktu. Dengan demikian kau tak akan terlalu lelah dan memiliki beban berat. Karena kau telah memulainya dan merintis dan kau menjalani proses tersebut. Tertib, tekun dan teratur serta terencana dengan baik adalah sebuah manajemen dan sistem tanpa tergesa-gesa dalam menggapai sesuatu. Rencana hari ini pencapaian untuk hari esok. Tindakan hari ini menentukan keberhasilan yang akan datang. Langkah awal menjadi penentu untuk menggapai puncak disana. Keyakinan, keteguhan dan niat. Usaha dan berdoa.

Menjadi Lebih Baik

Berusaha menjadi lebih baik itu gak ada salahnya. Mencari ketenangan tak akan ada ruginya dan gak akan nyesel. Maka jika kita merasa lebih baik, itu akan berkesan sombong. Biarkan orang lain yang menilai. Lalu tugas kita adalah bercermin, melihat dan mengoreksi diri sendiri.Maka ketika orang lain menilai kita telihat baik, alim atau sholeh dsb.

Padahal kita sesungguhnya tau diri kita ini seburuk apa. Betapa licikya kita bisa menutupi abi dan karakter kita yang sesungguhnya. Apalagi didepan orang lain atau pasangan. Kita berusaha menampilkan yang baik-baik dan menutupi serapat-rapatnya keburukan kita yang sebenarnya. Naudzubillah.

Jika kita merasa malu dengan julukan atau pikiran orang lain tentang kebaikan kita, maka cepat-cepatlah berubah yang serupa dan sesuai dengan apa yang mereka pikirkan dan katakana tentang apa-apa yang baik tentang diri kita. “Dirimulah yang lebih tau tentang dirimu sendiri”. Akan dibawa kemana dirimu yang tergantung dirimu. Mau dibawa baik menjadi baik dan kau bawa pada keburukan maka akan menjadi buruk.

Emosi

Emosi dan rasa marah itu tak selamanya negative jika kita bisa mengendalikannya dan memanfaatkan kemarahan itu untuk kebaikan. Rasa arah bukan semata melampiaskan rasa kesal atau masalah lainnya. Akan tetapi banyak orang tak mengerti sebenarnya kemarahan dan emosi itu adalah sebuah tenaga yang sangat luarbiasa.Misalnya kita dilahirkan dari orang tua yang tidak mampu. Terkadang kita marah dan menyesal. Dan kita marah dengan cara menyerah atau putus asa.

Sebaliknya bila marah yang kita miliki justru untuk mentenagai atau melawan kemiskinan tersebut. Kemiskinan itu sebagai penyebab semangat utuk berubah untuk kehidupan yang lebih baik kenapa tidak.

Maka jangan lampiaskan kemarahanmu dalam bentuk negative. Marahlah pada sesuatu hal yang bermanfaat karena jika marah untuk melawan dan untuk mengubah lebih baik itu sangat luarbiasa. Semangat mengubah kemarahan menjadi tenaga untuk menjadi lebih baik.

Bagaimana Agar Kita Bahagia?

Bahagia adalah sebuah rasa yang selalu menjadi tujuan hidup. Bahkan setiap apa yang kita lakuan, apa yang kita usahakan tidak lain adalah bertujuan untuk bahagia.

Sebagaimana doa yang populer juga sering kita ucapkan Yakni Rabbana atina fiddunya hasanah wafil akhirati hasanah waqina adzabannar. inti dari doa tersebut adalah agar diberikan kebahagiaan baik didunia maupun diakhirat.Namun dibalik bahagia ada kalimat kesedihan. Bahagia itu tidak ada jika tidak pernah merasa kesedihan.

Seperti tidak ada sehat jika tak pernah merasakan sakit. karena dalam hidup tak seumua yang kita rencanakan menjadi kenyataan.Salah satu tips yang sederhana agar kita bisa bahagia adalah dengan cara membahagiakan orang lain. Milsalnya menolong orang yang lebih susah daripada kita. atau tangan diatas lebih baik daripada tangan dibawah.Apa yang kita rasakan ketika kita suka memberi atau berbagi? tentu hal demikian membuat batin kita menjadi damai dan bahagia. Artinya saat kita membuat orang lain tersenyum maka pasti kita juga akan terseyum bahagia.

Beraktifitas Dengan Menyenangkan

Bagaiaman saat kita menjalankan pekerjaan atau aktivitas kita menjadi menyenangkan. Banyak hal yang membuat kita menjadi betah. Apalagi jika pekerjaan kita adalah hoby kita sendiri. Bagaikan bermain sambil bekerja. Atau istilah lain bermain sambil belajar.Misalnya seorang guru tak akan merasa bosan ketika melihat dan memperhatikan banyak anak didiknya yang berbagai macam sifat mapun karakter serta dari kekurangan dan kelebihannya masing-masing.

Begitu mengagumkan dan tidak membosankan dengan keragaman anak-anak yang ada didalam kelas. Belum lagi dengan teman-teman seprofesi. Apalagi seorang guru yang gemar menuntut ilmu dan semangat untuk berinovasi dan terus berkreasi.Jangan pernah lelah, carilah kebahagian disela-sela bekerja, maupun belajar. Sahabat, teman mapun tempat kerja semoga menjadi hal yang menyenangkan bukan membosankan.Teruslah mencari hal-hal yang tidak membuatmu bosan.

Karena hal itu yang membuatmu tetap semangat dan bertahan baik dalam bekerja maupun belajar. Meskipun banyak masalah dan tantangan yang menghadang tetaplah tersenyum dan istiqomah. Tetap memohon pertolongan dan kekuatan kepada Allah swt.Semangat untuk beraktifitas yang menyenangkan.

Perjalanan Singkat

Setiap momen atau perjalanan menuju suatu tempat adalah sebuah proses. Entah menuju kesuksesan atau keberhasilan. Tak banyak orang menceritakan tentang kegagalannya. Melainkan mayoritas menceritakan dan melihat hanya keberhasilannya saja. Karena benar saja kita tak pernah tau orang itu seberjuang seperti apa. Terutama masalah waktu. Pastinya selalu meluangkan dan memakan waktu benar-benar fokus untuk melakukan sesuatu untuk menggapai tujuan atau impiannya.

Waktu lebih atau ekstra selalu diutamakan untuk melakukan rencana-rencana yang telah dibuat. Dan pastinya bukan sekali dua kali akan tetapi terus mencoba dan mencoba lagi. Terkait tujuan keduniaan atau mengenai akhirat. Semua terjadi adalah dari hasil kerja keras. Tetapi ingat bukan hanya tujuan atau cita- cita saja yang dipikirkan dan dinikmati tetapi justru prosesnya.Kita itu sering tidak menikmati hidup. Inginnya cepat sukses, segera doanya ingin terkabul, segera ingin hidupnya naik derajatnya.

Segera masalahnya ingin selesai. Tetapi kita sering melupakan step demi step tahap demi tahap darimana dan sampai mana pencapaian kita. Padahal proses juga harus dinikmati. Dan proses itulah yang mendewasakan dan membuat kita lebih bijak dalam hidup.Termasuk nafas kita yang setiap hari kita hirup, waktu luang yang kita gunakan semuanya akan menjadi perjalanan yang singkat ketika segalanya telah berlalu dan tiada ada kesempata lagi untuk mengubah kembali.Lihatlah kilas balik hidup kita sebelumnya, dari sejak lahir, sekolah, kuliah, menikah, hingga usia senja dan wafat.

Untuk Apa Sebuah Proses?

Saat kita dilahirkan pertama kali kedunia apa yang kita miliki, bajupun tak punya, apalagi uang, harta dan yang lainnya. Kita berawal hanya bisa menangis sampai akhirnya pertama kali disusui oleh seorang ibu yang baik hati. Meski kita tak dapat berbicara, tak dapat meminta, namun apa yang seorang bayi inginkan akan datang sendirinya.

Itulah salah satu sifat Allah yang maha Rahim yang ditipkan melalui ibu.Bagaimana kita memahami seorang anak dari lahir, menangis, menyusu, menegok, menggerakkan tangan dan kakinya, merangkak, berjalan sampai bisa berlari. Terus dan terus tumbuh semakin besar. Tetapi hal itu tak bisa secepat yang kita inginkan. Semua butuh proses. dari hari kehari, bulan ke bulan sampai tahun ke tahun.

Semua itu butuh kesabaran termasuk menahan omongan orang lain ketika belum menikah timbul pertayaan kapan menikah, dan setelah menikah timbul pertayaan kapan punya anak, dan seterusnya. Semua pasti ada ujiannya dan terus akan diuji.Anak sebagai titipan dan amanah. Tidak mudah untuk melewati itu semua karena butuh proses yang panjang.

Tambah Beban Tambah Kualitas Diri

Pekerjaan yang melelahkan, beban dan tanggungan yang banyak, atau tekanan hidup yang tidak pernah berhenti. Semua itu pasti akan ada akhirnya. Bahkan setiap keringat yang kita keluarkan jika bekerja dan berjuang untuk keluarga, maka sama saja seperti jihad.

Beban atau masalah itu beda orang beda beban. Karena setiap orang memiliki kemampuan yang berbeda. Maka jangan salahkan atas apa yang menimpa kita. Jangan iri terhadap kemapanan dan kefakiran orang lain. Karena kehidupan seseorang terlahir tak sama. Tapi apa mampu kita bersikap seperti itu. Cuek dengan urusan orang lain, tidak kepo dan ikut campur permasalah dan kebahagiaan orang lain. Apalagi senang ketika orang lain mendapat musibah dan kesusahan.

Biarlah hati ini patah karena sarat dengan beban, dan biarlah dia meledak karena ketegangan. Pada akhirnya perbuatan manusia menentukan, yang mengawali dan mengakhiri. Bagiku, kata-kata hiburan hanya sekedar membasuh kaki. Memang menyegarkan. Tapi tiada arti. Barangkali pada titik inilah kita berpisah. (Pramoedya Ananta Toer).

Guru Kreatif

Menjadi guru adalah pekerjaan mulia, menjadi guru adalah pekerjaan yang penuh fariatif, menjadi guru adalah hal yang membahagiakan. Selain tugas mengajar adalah mendidik. Untuk mencapai target pembelajaran setidaknya setiap siswa memahami dan dapat menangkap setiap materi yang disampaikan oleh guru. Tentu menjadi guru yang disenangi adalah harapan oleh setiap guru.

Namun dalam faktanya tak semua guru dapat menyampaikan materi secara kreatif atau tak semua siswa dapat menyerap setiap guru menyampaikan materi yang diajarkan. Oleh karenanya banyak faktor agar materi bisa diserap secara efektif dan efisien. Sebelum beranjak pada materi kita berbica bagaimana cara menjadi guru yang disukai siswa, Karena hal itu menjadi salah satu kunci agar siswa juga menyukai pelajaran yang kita ampuh. Bisa jadi misalnya siswa tidak suka dengan pelajarannya tetapi siswa menyukai atau menjadi guru favorit para siswa. jadi setidaknya siswa sudah semangat dan senang ketika si guru itu masuk dalam kelas. Artinya meskipun pelajarannya susah ditangkap dan dicerna siswa, itu bukan tugas guru, tetapi menjadi guru dengan usaha yang terbaik itulah tugas utama guru. Seperti terus Melengkapi dan memperbaiki setiap kegagalan saat mengajar.

Waktu Cepat Berlalu

Waktu memang singkat, bila kau tak memanfaatkan dengan sebaik mungkin maka kau akan termakan olehnya. Banyak sesuatu yang akan hilang dan tanpa disadari penyesalan akan ada dikemudian. Pada masa kanak-kanak memang tak memiliki banyak uang, tetapi memiliki banyak waktu. Saat masa muda atau remaja, uang sudah mulai cukup, waktu banyak dan tenaga masih kuat. Ketika sudah tua, meskipun uang banyak tetapi waktu dan tenaga sudah terbatasi.

Maka setiap usia maupun masa seseorang ada kesempatan, waktu maupun uang yang berbeda-beda Namun disini yang terpenting adalah bagaimana memanfaatkan semua situasi dan kesempatan tersebut dengan sebaik mungkin. Karena satu detikpun waktu yang telah berlalu tak akan kembali dan terulang kembali.

Maka selama masih bernafas, bersyukurlah, karena masih banyak kesempatan untuk memperbaiki semua kesalahan, masih ada kesempatan untuk berbenah dan memperbaiki diri ataupun menyusun rencana dan melakukan tindakan sesuai rencana maupun tujuan hidup yang kita impikan.

Terlebih ketika mengalami kegagalan dalam menuju impian ataupun tujuan. Teruslah gunakan waktu dan jangan siak-siakan sedetikpun bila kita ingin sukses. Tak perlu bercerita tentang seberapa banyak saat pernah gagal, tetapi cukup menunjukkan saat sukses saja.

Seberat Apapun Masalahmu

Bagaimana bila kita merasa memiliki beban pekerjaan dan masalah yang besar? Banyak orang yang tak sanggup untuk memikulnya. Banyak pula orang yang dapat melewatinya dengan sabar. Untuk apa masalah atau cobaan itu datang pada kita Melainkan agar kita menjadi lebih kuat dan tegar.

Menjadi terbiasa dengan masalah dan penyelesaiannya. Apalagi masalah itu bukan semata-mata hanya untuk menyusahkan kita.Allah telah merencanakan segala sesuatu untuk kita adalah hal yang terbaik, Maka demikianlah setiap permasalahan dan beban yang kita hadapi hendaknya selalu melibatkan Allah.

Tiada sesuatu halpun terjadi didunia ini kecuali atas izinNya. Allah berkehendak memabngkitkan manusia yang telah wafat nanti. Apalagi hanya mengangkat dan menyelesaikan masalah yang kita hadapi. Berusaha tetap bekerja dan menjalankan hal yang semestinya kita lakukan dan terus bertawaqalalalloh.Sebagaiman setelah gelap akan ada terang, setelah hujan akan reda.

Saat sekolah saja ada berbagai ujian. Dan apa sebenarnya tujuan sebuah ujian atau test tersebut. Yakni adalah untuk naik kelas atau menempati tempat atau hal yang lebih tinggi.Begitu pula kita saat manusia diuji, atau mendapat cobaan yang berat dalam hidup adalah juga untuk meningkatkan kualitas kehidupan manusia itu sendiri.Dimanapun yang namanya ujian adalah untuk menaikkan level ketingkat yang paling tinggi.

Hal ini Yang Akan Merubah Hidupmu

Sadar atau tidak hal ini akan membuat hidupmu berubah menjadi lebih baik dan lebih sukses. Hal ini sangat mudah dan sederhana bila kita ucapkan. Kira kira kau tau apa yang dapat merubah hidupmu. Mari kita bicarakan bersama. Sebuah kebiasaan, yah itulah yang saya maksud. Bila kau ingin kaya silahkan tiru kebiasaan orang kaya, bila kau ingin sukses silahkan ikuti kebiasaan orang tersebut. Dan bila kau ingin pintar silahkan lakukan kebiasaan yang ia lakukan.

Tanpa kita sadari ternyata kebiasaanlah yang menentukan maju mundurnya stabilitas hidup kita. Mari kita berbicara semisalnya seorang yang hafal qur’an apakah dia hanya cukup sekali baca langsung hafal, oh tentu tidak. la pasti terus dan terus mengulang dan membiasakan menghafalnya. Mari kita lihat seorang juara, atau peringkat kelas, pasti dia memiliki kebiasaan yang tidak sama dengan orang yang tidak juara atau yang memiliki prestasi. Mari kita contohkan kembali, apakah orang sukses dengan yang tidak sukses sama kebiasaan yang dilakukannya, oh tentu tidak.

Mengapa Kita Harus Terus Belajar? Part 2

Kadang sesorang menulis dalam storynya bahwa hidup tak sesuai ekspektasi. Atau kenyataan tak sesuai rencana.kadang kala ada satu hal yang banyak orang tak mengerti bahwa ada hal-hal yang harus kita terima dalam keadaan untuk iklas menerima segala hal yang menimpa kita.

karena semua itu merupakan ujian dan ujian akan selalu ada sejak kita lahir sampai akhir hayat. karena gelombang hidup itu pasti akan naik turun seperti Elektrokardiogram atau EKG dan ketika gelombangnya datar artinya sudah tak ada tanda-tanda kehidupan.

Begitulah sekelumit rangkaian perjalanan hidup, susah senang gagal dan sukses akan terus bergulir. Maka jangan khwatir kau tak dikenal, jika kau telah bersungguh sungguh untuk terus belajar, ambil hikmahnya dan tak lupa bekerja keras (bertindak) mengejar semua mimpi mimpimu.

Karena Banyak orang orang sukses yang dulu tak dikenal namun sampai sekarang ia tetap terkenal karena dedikasi dan tujuannya untuk bermanfaat bagi orang lain. baik itu dari segi produk yang dibuat, tenaga, pikiran, ilmu atau pandangan-pandangan hidup yang lebih baik.

Mengapa Kita Harus Terus Belajar? Part 1

Terkadang kita tidak perlu bercerita tentang kesusahan dan penderitaan yang kita alami seperti sama halnya kita tak perlu menceritakan kegagalan kegagalan yang pernah kita alami, karena kegagalan itu lebih banyak sekali daripada kesuksesan itu sendiri.

Beberapa saat melihat kesuksesan atau keberhasilan seseorang sepertinya sangat singkat dia meraihnya, padahal tak ada kesuksesan tanpa jalan yang panjang dan melewati banyak sekali dari kegagalan demi kegagalan. Maka ada pepatah mengatakan proses lebih berharga daripada kesuksesan itu sendiri, semisal si manusia cerdaspun pernah gagal. Albert Einstein terkenal dengan sebutan si jenius, si cerdas, dan si pintar. Di balik julukan itu, tahukah teman-teman? Ternyata Einstein pernah gagal ujian! Saat berusia 16 tahun, Einstein mengikuti ujian masuk perguruan tinggi, tapi ia gagal. Ujian itu menggunakan bahasa Perancis, sedangkan Einstein belum menguasai bahasa Perancis.

Orang terkaya kedua diduniapun pernah mengalami kegagalan. yakni seorang Bill Gates yang terkenal degan produknya bernama microsoft, sebelumnya pernah membuat produk bersama dua temannya yakni Traf-O-Data yang berfungsi untuk memproses data, tetapi saat mempresentasikan pada perusahaan seattle country malah mesin itu mengalami kerusakan.

Follow by Email
Instagram
Telegram
WhatsApp
FbMessenger
URL has been copied successfully!